Puruk Cahu – Kelompok Kerja (Pokja) Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Murung Raya terus mendorong penguatan peran PAUD dalam membentuk karakter dan moral generasi muda sejak usia dini
Hal itu disampaikan Ketua Pokja Bunda Paud Murung Raya, Dina Maulidah Rahmanto saat menghadiri sosialisasi dan advokasi tentang pentingnya pendidikan anak usia dini di Aula Kantor Desa Konut, Kecamatan Tanah Siang, Selasa (19/8).
Dina menegaskan bahwa program wajib belajar 13 tahun di Kabupaten Murung Raya telah memasukkan satu tahun pra-sekolah sebagai bagian dari kebijakan pendidikan. Menurutnya, langkah ini sangat strategis untuk membekali anak sebelum masuk ke jenjang sekolah dasar.
“PAUD bukan sekadar tempat anak-anak belajar mengenal huruf dan angka. Di sinilah karakter, moral, dan keterampilan sosial mulai dibentuk. Itu sebabnya, PAUD merupakan investasi penting untuk masa depan bangsa,” ujarnya.
Kegiatan tersebut turut dirangkai dengan kunjungan ke TK Negeri Bukit Nyumbung. Selain itu Pokja Bunda PAUD Murung Raya berkesempatan meninjau langsung proses pembelajaran, fasilitas sekolah, serta interaksi guru dan siswa.
Selain itu, rombongan juga menyempatkan diri melakukan kunjungan sosial kepada warga Desa Konut yang tengah sakit dan kurang mampu. Aksi peduli ini diharapkan dapat mempererat hubungan masyarakat dengan pemerintah daerah.
Dina menambahkan bahwa keberhasilan pendidikan anak usia dini tidak hanya ditentukan oleh kualitas tenaga pendidik, melainkan juga dukungan keluarga dan masyarakat.
“Keterlibatan semua pihak menjadi kunci keberhasilan. Kami berharap kerja sama ini dapat terus terjalin agar target wajib belajar 13 tahun benar-benar terwujud,” ucap Dina









