SEKDA BARITO UTARA-Sekda Barito Utara Drs Muhlis saat memberikan sambutan pada acara silaturahmi dan ramah tamah dengan Pemkab Barito Utara, kepala perangkat daerah, camat, lurah, kepala desa, insan pers, dan tokoh masyarakat dan tokoh agama dan undangan lainnya di gedung Balai Antang, Minggu (12/10/2025).
TEWENEWS, Muara Teweh – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Barito Utara, Drs. Muhlis, menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas terlaksananya seluruh rangkaian Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Barito Utara yang berjalan panjang namun berakhir dengan penuh kebahagiaan.
Hal ini disampaikan Sekda Muhlis saat acara silaturahmi dan ramah tamah antara Pemerintah Kabupaten Barito Utara dan masyarakat, Minggu (12/10/2025), di Gedung Balai Antang Muara Teweh.
Dalam sambutannya, Muhlis mengungkapkan bahwa perjalanan proses demokrasi di Barito Utara kali ini merupakan yang terpanjang dan termahal dalam sejarah pelaksanaan pilkada di daerah tersebut.
“Alhamdulillah, setelah melewati perjalanan yang panjang selama dua tahun lebih, akhirnya pada 10 Oktober 2025 kita memperoleh bupati dan wakil bupati yang luar biasa. Ini menjadi yang terlama dan mungkin juga termahal, dengan total dana yang dikeluarkan pemerintah hampir mencapai 100 miliar rupiah,” ujarnya.
Meski begitu, Sekda Muhlis menilai seluruh proses panjang tersebut membuahkan hasil yang sepadan. “Kita bersyukur, walaupun pilkadanya mahal, tapi kita memperoleh pemimpin yang murah hati dan dekat dengan masyarakat,” katanya disambut tepuk tangan para tamu undangan.
Sekda juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Barito Utara yang telah berpartisipasi dan menjaga kondusivitas selama proses pemilihan berlangsung. Ia berharap seluruh elemen dapat memberikan dukungan penuh kepada bupati dan wakil bupati terpilih dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan daerah ke depan.
“Dalam masa jabatan 100 hari pertama ini, banyak hal yang sudah disiapkan oleh perangkat daerah untuk mendukung program-program beliau berdua (H Shalahuddin dan Felix Sonadie Y Tingan). Meskipun ada tantangan karena anggaran kita berkurang sekitar Rp1,2 triliun di tahun 2026, kami yakin dengan pengalaman beliau yang luas di tingkat provinsi, semua itu bisa diatasi,” jelas Muhlis.
Menutup sambutannya, Muhlis mengajak seluruh jajaran pemerintah daerah dan masyarakat untuk terus bersatu dalam membangun Barito Utara yang lebih baik. “Mari bersama-sama kita dukung kepemimpinan baru ini dengan semangat kebersamaan dan doa, agar perjalanan pemerintahan ke depan semakin baik dan membawa kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Barito Utara,” pungkasnya.(AP)