PERSIAPAN FESTIVAL BABUKUNG: Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra bersama Kapolres Lamandau usai memimpin rapat persiapan Festival Babukung dan Expo .
TEWENEWS, Lamandau – Festival Budaya Babukung, atau Karnaval Babukung tahun 2025, akan kembali di jadwalkan pemerintah Daerah kabupaten Lamandau, kegiatan yang akan dilaksanakan selama selama tiga hari, mulai tanggal 8 hingga 10 November 2025 ini diikuti 96 kelompok perwakilan dari desa dan umum.
Agenda tersebut hari pertama pada tanggal 8 akan dilaksanakan Karnaval, kemudian tanggal 9 dilaksanakan tari kreasi, selanjutnya penutupan dijadwalkan pada tanggal 10 November. Selanjutnya dengan pembukaan Expo pada 11 sampai 14 November.
Bupati Lamandau, Rizky Aditya Putra, mengajak masyarakat maupun wisatawan untuk memerihkan pelaksanaan Karnaval Babukung 2025.
“Saya mengundang masyarakat maupun wisatawan luar daerah untuk hadir dan menyaksikan langsung Karnaval Babukung di Kabupaten Lamandau,“ kata Bupati Lamandau, Senin (3/11/2025).
Menurutnya, pelaksanaan karnaval babukung sangat panting dilakukan untuk menjaga warisan leluhur masyarakat dan adat istiadat di daerah.
“Melalui karnaval ini, kita tidak hanya melestarikan budaya kita, tetap juga menjaga dan memperkenalkannya kepada masyarakat secara luas.
Lebih lanjut, Festival Babukung ini sendiri berawal dari Babukung merupakan sejenis tarian ritual adat kematian Suku Dayak Tomun di Lamandau.
Tarian ini menggunakan topeng dengan karakter hewan tertentu yang disebut Luha, sedangkan para penari disebut Bukung.
“Bukung-bukung ini datang dari desa tetangga atau kelompok masyarakat dengan tujuan menghibur keluarga duka sembari menyerahkan bantuan,” jelasnya. (Aan)









