Pemilik Lahan Di Areal Tambang PT.NPR Geruduk DPRD Barut, Kapolres AKBP Singgih Febrianto: Akan Ada Kejutan Sebentar Lagi

- Jurnalis

Selasa, 21 Oktober 2025 - 13:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TEWENEWS, Muara Teweh – Belum terima pembayaran tali asih dari perusahaan tambang PT. Nusantara Persada Resorses (PT.NPR) warga pemilik lahan di Desa Karendan, Kecamatan Lahei, Geruduk kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah.

Para pemilik lahan meminta kepada DPRD Barut untuk mempasilitasi permasalahan mereka melalui pimpinan DPRD yang mengelar Rapat Dengar Pendapat (RDP), pada hari Senin (21/10/2025).

H.Blori pada kesempatan tersebut mempertanyakan ganti rugi lahan miliknya kepada perusahaan yang tidak diterimanya. Padahal uang Gati rugi sudah di bayarkan melalui Kepala Desa Karendan, Ricky.

Baca Juga :  Seorang Petani Lansia di Ampah Kota Jadi Korban Penganiayaan, Polisi Berhasi Ringkus Pelaku

Pihak perusahaan PT.NPR melalui perwakilannya menjawab pertanyaan tersebut mengatakan bahwa pihaknya sudah membayarkan ganti rugi lahan melalui dua kepala Desa yakni kepala Desa Karendan dan Kepala  Desa Muara Pari.

Rapat Dengar Pendapat di gelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Barut tersebut hanya mencatat satu kesimpulan bahwa RDP akan di gelar satu minggu kedepan dengan meminta pihak perusahaan PT.NPR memberikan data lengkap kepada siapa saja ganti rugi lahan telah dibayarkan.

Baca Juga :  Tilep Dana Desa Kades Linon Besi II, Ditangkap Kejaksaan Negeri Muara Teweh

Polemik ganti rugi dan tumpang tindih lahan di areal tambang PT.NPR di Desa Karendan, wartawan menanyakan kepada Kapolres Barito Utara, AKBP Singgih Febrianto, yang juga hadir pada saat itu bahwa pemilik lahan yang hadir hampir semuanya memperoleh dan membeli tanah dari Priyanto, dan mendapatkan surat keterangan tanah (SKT) dari kepala Desa Karendan, Kapolres Menjawab singkat akan ada kejutan sebentar lagi.

” Polisi lagi bekerja tunggu tidak lama lagi,” ujar Kapolres Barito Utara AKBP Singgih Febrianto, sambil beranjak pergi.(Tim)

Berita Terkait

Polres Barito Utara Ungkap Peredaran Besar Narkotika, Amankan 880 Gram Sabu dan Pil Inex
Seorang Petani Lansia di Ampah Kota Jadi Korban Penganiayaan, Polisi Berhasi Ringkus Pelaku
Pekerjaan Pengadaan Lampu Jalan Umum di Desa Walur Syarat Penyimpangan
7 Paket Ganja dan 13 Butir Ekstasi Gagal Edar, Pelaku Diamankan Sat Narkoba Polres Barut
KADES LINON BESI II TERSANGKA. PH, MINTA Pj. KADES DAN PIHAK LAINNYA JUGA DIUSUT
Polres Lamandau Musnahkan 2,3 Kg Barbuk Narkotika Jenis Sabu
Tilep Dana Desa Kades Linon Besi II, Ditangkap Kejaksaan Negeri Muara Teweh
Unit Tipikor Polres Barito Utara ungkap Kasus Korupsi di Desa Gandring
Berita ini 409 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 10:06 WIB

Polres Barito Utara Ungkap Peredaran Besar Narkotika, Amankan 880 Gram Sabu dan Pil Inex

Jumat, 31 Oktober 2025 - 07:08 WIB

Seorang Petani Lansia di Ampah Kota Jadi Korban Penganiayaan, Polisi Berhasi Ringkus Pelaku

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 13:05 WIB

Pekerjaan Pengadaan Lampu Jalan Umum di Desa Walur Syarat Penyimpangan

Jumat, 24 Oktober 2025 - 06:34 WIB

7 Paket Ganja dan 13 Butir Ekstasi Gagal Edar, Pelaku Diamankan Sat Narkoba Polres Barut

Selasa, 21 Oktober 2025 - 13:59 WIB

Pemilik Lahan Di Areal Tambang PT.NPR Geruduk DPRD Barut, Kapolres AKBP Singgih Febrianto: Akan Ada Kejutan Sebentar Lagi

Berita Terbaru